Home » , » Bukti Keramahan Orang Jogja

Bukti Keramahan Orang Jogja

Written By Endri Wijanarko on Sabtu, 02 Maret 2013 | 23:33

Apa pendapat anda mengenai orang Jogja? ndeso.. pinter.. sederhana?



Yogyakarta, adalah kota yang terletak di bagian selatan Pulau Jawa. Ombak lautan terus menerpa dirinya di Pantai Parangtritis. Awan-awan menaungi kota kecil itu. Sinar Mentari menyinari penjuru kotanya, dan bila malam, bulan akan muncul diiringi dengan pasangnya lautan. Sebuah gunung menjadi titik tertinggi di kota itu, yaitu Gunung Merapi. Sebuah titik kecil terlihat di tengah kota, bila dilihat dari dekat, itulah pusat sejarahnya, yaitu Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat.

Semua orang selalu merasa nyaman di kota ini. Hangat, kadang sejuk. Ramai, tapi terkadang sepi. Saat pagi, riuh dan seruan para penjual dan barang dagangannya menarik hati. Saat malam, lampu jalan dan lampu mobil bagaikan bintang yang berjalan di jalan raya.

Kota Yogyakarta seringkali disebut kota pendidikan. Bayangkan, 30 % warga Yogyakarta adalah seorang pelajar. Sekolah-sekolah terus-menerus bermunculan, bagaikan sebuah pohon yang berbunga, lalu berbuah, buahnya berbiji lalu biji itu ditanam dan tumbuh kembali menjadi pohon, dan pohon baru itu akan tumbuh, berbunga lagi, berbuah, berbiji, pohon baru, siklus itu terus terjadi di Yogyakarta.Tak heran, banyak tokoh pemuda-pemudi dan pelajar menjadi tokoh yang besar, seperti Ki Hajar Dewantara, Diponegoro, begitu pula di jaman sekarang seperti Soeharto, Anies Baswedan, juga Andi Mallarangeng (ternyata Andi Mallarangeng adik kelasnya ibuku waktu SMPP 10 atau SMA 8 di Jogja )

Kota Seniman juga disebut sebagai julukan salah satu kota ini. Mulai dari Affandi, Nyi Tjondrolukita, Bagong Kussudiarja, Didik Ninik Thowok ( dulu sering pentas nari bareng mamaku waktu kecil), Kartika Affandi, Maryati, Butet Kertaradjasa dan lain sebagainya. Sekarang sudah banyak seniman-seniman yang lebih muda dan seniman lain di Jogja.

Yogyakarta merupakan kota Wisata pula. Candi, Kraton, Pantai, Gunung, Kampung-kampung budaya dapat dikunjungi. Tempat-tempat itu akan terus membujuk anda untuk menekan kamera. Mata kita akan terpaku pada pemandangan yang kita saksikan.

Keramahan warga Yogyakarta adalah hal utama di kota ini. Mereka tak segan-segan untuk menjamu dan beramah-tamah terhadap kita, dan menganggap kita sahabat. Senyum selalu terukir di bibir, dan siap menerima wisatawan, pengunjung, dari mana saja.

Tangan mereka terbuka untuk menerima kita. Mereka berusaha berbicara dengan bahasa Indonesia yang benar, meskipun terbata-bata karena terbiasa berbahasa Jawa. Jadi, jangan heran kalau anda yang berasal dari luar kota/ negeri takkan bisa bahasa Jawa, karena mereka berusaha berbahasa Indonesia.

Yogyakarta adalah kota dimana keramahan menjadi hal yang penting. Dibawah pimpinan seorang Sultan Hamengkubuwono, sopan santun dan ramah-tamah dijunjung tinggi.

Seni, Wisata, dan Budaya, menjadi pelengkap, dengan keramah-tamahan pula dalam pelayanan Wisata, Budaya, dan Seni. Pendidikan mengajarkan cara untuk bersopan-santun dalam bahasa Indonesia yang benar, tetapi mereka tetap menggunakan Bahasa Jawa untuk percakapan sehari-hari, untuk melestarikan Bahasa daerah mereka sendiri.

Aku sangat senang di Jogja, sebagai salah satu warga daerah, sebagai orang yang lahir di Jogja, aku akan melestarikan keramah-tamahan Jogja.
If you want to download it please write a comment below | Thanks (Eng)
Jika Anda ingin mendownloadnya silahkan tulis komentar di bawah ini | Makasih (Indo)
Share this article :

0 komentar:

Posting Komentar

ads

Translate

Pengikut

 
Support : To Top | To Top | To Top
Copyright © 2013. Endri Wijanarko - All Rights Reserved
FRIENDZ Siaeerdy My Facebook Endri Wijanarko
Proudly powered by Blogger